1. Tipe data Numerik
Digunakan
untuk menyatakan bilangan yang tidak mempunyai angka desimal.
2. Tipe data Integer
Digunakan untuk menyatakan
bilangan bulat yaitu 1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9. Tipe integer juga digunakan pada
rentang nilai -2147483648 – 2147483647. Tipe data ini terdiri beberapa tipe
lagi, yang sebagiannya berbeda rentang nilai dan ukuran memorinya.
3. Tipe Real
Digunakan
untuk menyatakan bilangan yang mempunyai angka desimal.
4. Tipe Byte
Digunakan
pada rentang nilai 0-225.
5. Tipe Word
Digunakan
pada rentang nilai 0-65535.
6. Tipe Small Integer
Digunakan
pada rentang nilai -32768 – 32767.
7. Tipe Boolean
Untuk menyatakan data
Logika, yaitu True (benar) dan False (salah). Operator pembanding digunakan
untuk membandingkan dua buah operand, Misalkan : Yang dibandingkan dalam string
ialah nilai ASCII dari string tersebut.
Penggunaan tipe logika
menggunakan tipe Booleann :
a.
ByteBool
b.
WordBool
c.
LongBool
8. Tipe Character
Digunakan
untuk menyatakan karakter satu huruf.
9. Tipe String
String adalah semua karakter
yang ada dalam tabel ASCII , contoh : “A”....”Z”. Digunakan untuk menyatakan
sederetan karakter yang membentuk satu kesatuan, misalnya nama, alamat dan
sebagainya.
10. Tipe ShortString
Disediakan untuk menjaga kompabilitas dengan versi
sebelumnya. Tipe ini digunakan pada rentang nilai -128 – 127.
11. Tipe AnsiString
Untuk
menyimpan Karakter.
12. Tipe Long Integer
Digunakan pada rentang nilai
-2147483648 – 2147483647.
13. Tipe ANSI-String
Dapat menyimpan karakter lebih
banyak.
14. Tipe PHP String
Kumpulan dari karakter, bilangan, spasi, dan yang
lainnya yang berada dalam tanda petik, contohnya :
·
‘1.000.000’
·
‘Satu Juta’
·
‘Belajar PHP’
Contoh Penggunaan String di PHP
//mendefinisikan string
$kegiatan = 'Belajar PHP';
$tempat = 'wikipedia';
//Strings Concatenation
echo $kegiatan." di
".$tempat;
15. Tipe
ANSI-String
Dapat
Menyimpan Karakter lebih banyak.
16. Tipe
WideString
Dapat menyimpan Karakter Unicode. Unicode adalah sebuah
Standard yang dirancang untuk mengizinkan teks dan simbol dari semua sistem
tulisan di dunia untuk ditampilkan serta dimanipulasi secara konsisten oleh
komputer. Unicode mengandung kumpulan karakter, kumpulan bagan kode untuk
referensi visual, metodologi pengodean dan kumpulan standar penyandian
karakter, deskripsi sifat karakter, kumpulan data referensi berkas komputer,
aturan normalisasi, dekomposisi, collation dan rendering.
17. Tipe
Record
Digunakan untuk menyimpan sekumpulan data yang mungkin
tipenya berbeda, tetapi saling berhubungan.
18. Tipe
Ordinal
Terdiri atas tipe integer, Boolean, Enumerated dan tipe
Subrange. tipe ordinal mempunyai sifat terurut tiap anggota ordinal, kecuali
urutan pertama akan mempunyai nilai sebelumnya.
19. Tipe
Pencacahan/Enumerasi (penghitungan atau enum)
Menyediakan cara yang efisien untuk mendefinisikan satu set
konstanta terpisahkan bernama yang dapat ditugaskan ke variabel, contoh,
asumsikan bahwa anda harus mendefinisikan sebuah variabel yang nilainya akan
mewakili hari dalam seminggu. Hanya ada tujuh nilai yang bermakna yang variabel
yang akan pernah menyimpan. Untuk menentukan nilai-nilai, anda dapat
menggunakan jenis pencacahan yang dinyatakan dengan menggunakan kata kunci
enum.
20. Tipe
Cardinal
Digunakan pada rentang nilai 0 –
2147483647.
21. Tipe
Single
Digunakan pada rentang nilai 1.5x10-45
s.d 3.4x1038 dengan Byte berjumlah 4.
22. Tipe
Double
Digunakan pada rentang nilai 5.0x10-325 s.d 1.7x10308 dengan Byte berjumlah 8.
23. Tipe
Extended
Digunakan pada rentang nilai 3.6x10-4951 s.d
1.1x104932 dengan Byte
berjumlah 10.
24. Tipe
Comp
Digunakan pada rentang nilai -263+1 s.d 263-1 dengan Byte berjumlah 8.
25. Tipe
Subrange
Digunakan untuk menyatakan data
berurutan yang bertipe sama. Tipe data bilangan yang mempunyai jangkauan nilai
tertentu dengan yang ditetapkan programer. Biasanya tipe ini mempunyai nilai
batas minimum dan nilai batas maksimum, dan tipe ini didukung dengan sangat
baik dalam Delphi.
26. Tipe
Currency
Digunakan pada rentang nilai -922337203685477.5808 s.d 922337203685477.5807 dengan Byte berjumlah 8.
27. Tipe
Array
Merupakan
kumpulan variabel yang bertipe sama.
Deklarasi
dengan Array
Var a: array [1..8] of longint;
Deklarasi
tanpa Array
Var a1, a2, a3, a4, a5, a6, a7, a8 :
longint;
28. Tipe
Real48
Digunakan pada rentang nilai 2.9x10-39 s.d 1.7x1030 dengan Byte berjumlah 6.
29. Tipe
pecahan/ Floating Point
Besar ukuran tipe data float bergantung
pada platform yang digunakan secara umum adalah -1.8e308 atau 1.8x10308
dengan tingkat presisi 14 digit desimal. Hal ini mengacu pada standar format 64
bit IEEE.
30. Tipe
Int64
Digunakan pada rentang nilai -263
– 263-1 dengan Byte berjumlah 8.
31. Tipe
LongWord
Digunakan pada rentang nilai 0 –
4294967295 dengan Byte berjumlah 4.
32. Tipe
terenumerasi
Dipakai untuk
menyatakan data berurutan yang bertipe sama. Contoh deklarasi tipe data
terenumerasi adalah sebagai berikut :
33. Tipe
Casting
Tipe casting yaitu mengkonversi tipe
data. Penggunaanya adalah dengan memberikan tanda kurung buka dan kurung tutup
terhadap tipe yang diinginkan dan diletakkan sebelum nama variabel yang akan
dikonversikan.
34. Tipe
Data Composite
Merupakan tipe data yang dapat
menampung banyak nilai.
35. Tipe
juggling
Pemakaian tipe juggling dapat memudahkan programmer, tetapi
juga bisa membahayakan kalau tidak berhati-hati dalam penggunaannya, karena
nilai yang dihasilkan tidak sesuai dengan yang diharapkan.
36. Tipe
Data Set
Sebuah set merupakan suatu himpunan yang berisi nilai
(anggota). Set merupakan tipe data yang khusus untuk Pascal. Set dalam
pemrograman sangat mirip dengan himpunan dalam ilmu matematika.
Contoh:
A = { 1, 2, 3, 4, 5 }
Syntax: SET OF
Contoh:
Type digits – set of 0..9;
Letters = set of ‘A’..’Z’;
Day = (Sun, Mon, Tue, Wed, Thu, Fri, Sat);
CharSet = set of Char;
Days = set of Day;
37. Tipe
data Pointer
Pointer merupakan variabel khusus yang berisi suatu address
(alamat) dilokasi lain didalam memori. Suatu variabel yang points (menunjuk) ke
sesuatu sehingga disebut pointer.
38. Tipe
Data File (Berkas)
Adalah kumpulan sejumlah komponen yang bertipe data sama yang
jumlahnya tidak tertentu dan biasanya tersimpan dalam suatu media penyimpanan
luar.
39. Tipe
data Resources
Tipe data spesial yang satu ini dikhususkan untuk menyimpan Resource, Sumber atau alamat.
Variable tersebut hanya dapat diciptakan oleh suatu dungsi khusus yang
mengembalikan nilai berupa resource seperti penggunaan fungsi Fopen, Opendir, mysql_connect, mysql_query dan semacamnya.
40. Tipe
data Kompleks (Complex Type)
Adalah tipe data yang mampu mempunyai lebih dari satu nilai
dalam tiap satu variabelnya.
41. Tipe
data sederhana (Primitive Type)
Adalah tipe data yang hanya mampu
menyimpan satu nilai tiap satu variabelnya.
42. Tipe
terbilang
Disebut tipe terbilang karena semua
nilai disebut satu persatu, contoh :
Type Toko = (baru, ramai, sukses, rapi,
gadjah)
Perlu
diperhatikan bahwa dalam tipe terbilang semua data harus diletakkan di antara
kurung, urutan datanya harus diperhatikan karena akan mempengaruhi fungsi pred
dan succ.
43. Tipe
data SubJangkauan
Tidak jarang terjadi batas nilai yang mungkin untuk suatu
perubah merupakan bagian atau subjangkauan dari tipe data yang telah
didefinisikan, contoh nilai ujian adalah dari 0 sampai 100.
Type Nilai = 0..100;
44. Tipe
data himpunan
Adalah kumpulan obyek yang mempunyai tipe data yang sama dan
urutan penulisannya tidak diperhatikan. Setiap obyek didalam suatu himpunan
disebut dengan anggota atau elemen himpunan. Bentuk umum deklarasi himpunan
adalah :
Type pengenal = set of tipe_data;
45. Tipe
data Numerik/Number
Adalah tipe data yang digunakan pada variabel atau konstanta
untuk menyiman nilai dalam bentuk bilangan atau angka baik angka atau bilangan
tersebut merupakan bilangan bulat atau bilangan real.
46. Tipe
data Date
Yaitu tipe data yang hanya dapat
menampung data dalam format tanggal saja.
47. Tipe
data terstruktur
Tipe data tersturktur adalah
tipe data yang dapat digunakan untuk menampung lebih dari satu tipe data dalam
variable sehingga mudah saling berhubungan dab dapat disusun dalam satu
struktur.
0 Response to "TIPE DATA DAN PENGGUNAAN-NYA"
Post a Comment